PENGARUH VARIASI HOLDING TIME DENGAN PERLAKUAN PANAS HARDENING PADA BAJA JIS S45C TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO

Saputra, Febrian (2025) PENGARUH VARIASI HOLDING TIME DENGAN PERLAKUAN PANAS HARDENING PADA BAJA JIS S45C TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO. S-1 thesis, 021008 Universitas Tridinanti.

[img] Text (BAB I)
BAB 1 (2).pdf - Published Version

Download (927kB)
[img] Text (BAB II)
BAB 2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (518kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (224kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB 5.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (89kB) | Request a copy

Abstract

Baja JIS S45C merupakan baja karbon sedang dengan kandungan karbon 0,45% yang banyak digunakan pada komponen mesin seperti poros dan roda gigi yang sering mengalami gesekan, sehingga ketahanan aus dan kekerasannya sangat diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi holding time terhadap kekerasan dan struktur mikro baja JIS S45C melalui proses hardening pada suhu 820°C dengan variasi holding time 5, 10, dan 15 menit kemudian dilakukan quenching pada media pendingin air dan minyak goreng. Hasil pengujian tanpa perlakuan didapat (16,3 HRC), nilai kekerasannya jauh dibawah hasil pengujian hardening. Hal ini dapat dilihat dari struktur mikro tanpa perlakuan adalah pearlite 100%. Selanjutnya pada proses hardening dengan pendinginan media air, hasil pengujian kekerasan cenderung naik. Nilai tertinggi didapat pada holding time 15 menit (49,7 HRC). Hal ini disebabkan oleh holding time yang meningkat, semakin homogen austenit yang terbentuk, maka semakin besar kemungkinan terjadi martensite 100%. Hasil pengujian kekerasan proses hardening dengan media pendingin minyak goreng, hasilnya cenderung menurun. Dikarenakan media pendingin minyak goreng menyebabkan transformasi dari austenit ke martensite menjadi lebih lambat, sehingga atom karbon berdifusi menjadi martensite sebagian pearlite. Dengan demikian, proses hardening dengan media pendingin air lebih efektif untuk meningkatkan kekerasan baja JIS S45C dibanding menggunakan minyak goreng.

Item Type: Thesis (S-1)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Mesin
Depositing User: Tn FEBRIAN SAPUTRA
Date Deposited: 08 Sep 2025 06:36
Last Modified: 08 Sep 2025 06:36
URI: http://repository.univ-tridinanti.ac.id/id/eprint/10396

Actions (login required)

View Item View Item