PERANCANGAN ALAT PELUBANG TANAH UNTUK PENANAMAN BIBIT KELAPA SAWIT PENGGERAK MOTOR BAKAR BENSIN

Adriansyah, Dafa (2024) PERANCANGAN ALAT PELUBANG TANAH UNTUK PENANAMAN BIBIT KELAPA SAWIT PENGGERAK MOTOR BAKAR BENSIN. S-1 thesis, 021008-Universitas Tridinanti Palembang.

[img] Text (BAB I)
Bab 1 d .pdf

Download (621kB)
[img] Text (BAB II)
bab 2 d
Restricted to Repository staff only

Download (996kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
bab 3 d
Restricted to Repository staff only

Download (587kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
bab 4 d
Restricted to Repository staff only

Download (628kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
bab 5 d
Restricted to Repository staff only

Download (214kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Dalam proses pelubangan tanah, alat ini memiliki fungsi yang sesuai dengan kondisi alam indonesia. Di lihat dari segi pertanian sekala kecil masih menggunakan cangkul dan garu untuk sebagai alat pengolahan tanah yang memberikan kapasitas kerja dan tingkat keamanan kerja begitu rendah dibandingkan dengan menggunakan alat pelubang tanah ini yang lebih cepat dan ukuran lebih sesuai dalam proses pelubangan tanah Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membuat alat untuk mempermudah pekerjaan dalam proses penanaman bibit agar proses penananman bibit menjadi lebih cepat dan efisien. Dalam proses perancangan ini menggunakan mesin bertenaga motor bakar bensin yang digunakan sebagai mesin penggerak alat bor untuk melubangi tanah yang akan digunakan sebagai media tanam bibit. Hasil penelitian yang diperoleh menggunakan metode eksperimen dilakukan dengan menguji kinerja alat, dalam proses melubangi tanah dengan menggunakan alat pelubang tanah untuk penanaman bibit kelapa sawit pada kedalaman yang ditentukan, dilakukan masing - masing 1 kali percobaan pada kedalaman 300 mm didapatkan nilai waktu 28 detik dengan kcepatan 10,71 mm/detik, Percobaan pada kedalaman 400 mm menghasilkan nilai waktu 40 detik dengan kcepatan 10 mm/detik. dan percobaan pada kedalaman 500 mm mendapatkan waktu 54 detik dengan kcepatan 9,25 mm/detik Dari hasil uji coba alat, untuk pelubangan tanah maka dapat disimpulkan bahwa semakin dalam proses pelubangan maka akan semakin lama waktu dan kecepatan untuk melakukan proses pelubangan tanah tersebut. Kata kunci: alat pelubang tanah, bibit kelapa sawit, motor bakar ABSTRACT In the process of soil drilling, this tool has an adaptability that suits the natural conditions of Indonesia. From a small-scale agricultural perspective, tools such as hoes and harrows are still used for soil cultivation, offering lower work capacity and safety levels compared to using this soil drilling tool, which is faster and better suited in size for the soil drilling process. This research aims to design and create a tool to facilitate the work of planting seedlings, making the process faster and more efficient. In this design process, a gasoline-powered engine is used as the driving force for the drill to create holes in the soil that will serve as the planting medium for the seedlings. The research results obtained using the experimental method were conducted by testing the tool's performance in drilling soil for oil palm seedling planting at specified depths. Each trial was conducted once at a depth of 300 mm, resulting in a time of 28 seconds with a speed of 10.71 mm/second. The trial at a depth of 400 mm resulted in a time of 40 seconds with a speed of 10 mm/second, and the trial at a depth of 500 mm resulted in a time of 54 seconds with a speed of 9.25 mm/second. Based on the tool's performance tests for soil drilling, it can be concluded that the deeper the drilling process, the longer the time and the slower the speed required for the drilling process. Keywords : soil drilling tool, oil palm seedlings, gasoline engine

Item Type: Thesis (S-1)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Mesin
Depositing User: Tn Dafa Adriansyah
Date Deposited: 14 Oct 2024 04:45
Last Modified: 14 Oct 2024 04:45
URI: http://repository.univ-tridinanti.ac.id/id/eprint/9197

Actions (login required)

View Item View Item